Sahabat wanita yang satu ini memiliki nyali yang luar biasa di medan perang. Kepahlawanannya di tunjukkan di berbagai medan perang di jaman Rasulullah SAW. Keberaniannya di catat tinta emas sejarah islam sebagai teladan, ketulusan dan keberanian dalam membela agama ALLAH. inilah Nusaibah Binti Kaab.
Kisah kepahlawanan dan keberanian Nusaibah binti kaab ini berawal dari sumpah setia yang di ucapkan wanita pemberani ini bersama kaumnya. Sekitar 75 orang di madinah datang menemui nabi menyatakan janji setia untuk membela dan melindungi Rasulullah SAW. dua diantaranya wanita salah satunya Nusaibah binti kaab. Janji setianya yang dikenal dalam sejarah islam yang bernama Baiat akabah.
Janji setia inilah yang menandai bergabungnya Nusaibah binti Kaab dalam pelukan islam. sekaligus yang mengawali peristiwa besar dalam sejarah islam yaitu hijrah Rasulullah dari mekkah ke madinah. Sumpah setia baiat Akabah ini terjadi setelah Rasul gagal mendapat perlindungan dari suku sakif di daerah Thaif. Setelah wafatnya Khadijah dan Abu thalib dua pembela utama Rasul. Nabi bahkan di aniaya hingga terluka. Wanita pemberani ini bernama lengkap Nusaibah binti Kaab bin amar al anshoriah. Berasal dari kaum Anshar atau warga madinah dari suku Nazar.
Kisah kepahlawanan Nusaibah binti kaab di kenang dalam sejarah pada peristiwa perang Uhud. Wanita pemberani ini bergabung dalam pasukan islam untuk mengemban tugas penting di bidang logistik dan medis. Ketika kaum muslimin di landa kekacauan karena pemanah di atas bukit melanggar perintah nabi dengan meninggalkan bukit. Nabi dan kaum muslimin dalam bahaya hingga terdesak.
Sumpah setia Nusaibah terhadap Rasulullah di akobah bahkan di buktikan Nusaibah hingga setelah wafatnya Nabi SAW. Ancaman gerakan murtad yang melanda Jazirah Arab setelah peninggalan Nabi membuat Nusaibah dan keluarganya terpanggil untuk mengangkat senjata terjun di medan perang. Khalid bin walid selaku panglima perangpun tidak keberatan dengan keberadaan wanita pemberani ini dalam pasukannya. Bersama putranya Nusaibah dengan gagah berani bertempur melawan kaum Murtad pimpinan musailimah Al Kazab di Yamamah. Tokoh suku bani Khanifah yang mengaku dirinya sebagai Nabi. Ia bahkan tetap bertempur meski tangannya di tebas musuh. Nyawa Musailimah AL Kazab bahkan berakhir di ujung pedang putranya setelah tombak Wahsyi melesat ke tubuh Nabi Palsu ini.
Sebelum perang melawan kaum murtad terjadi Khalifah Abu Bakar mengutus Habib Putra Nusaibah untuk menyadarkan Musailimah Al Kahzan agar kembali ke jalan yang benar. Namun sang nabi palsu justru memutilasi putra Nusaibah ini hingga Wafat. Peristiwa ini pulalah yang membulatkan tekad sahabat mulia ini untuk menghentikan kezaliman dan ke sewenang-wenangan Musailimah. Keberanian dan kepahlawanan Nusaibah binti Kaab dan keluarganya semakin membuat keluarga Mulia ini mendapat tempat di hati sahabat-sahabat Nabi lainnya.
Rasulullah SAW sendiri telah menjamin wanita mulia ini akan masuk surga berkat ketulusan dan kegigihannya membela agama ALLAH. Tak Lama setelah perang melawan Kaum Murtad, Wanita mulia ini wafat, sejara tidak mencatat bagaimana pahlawan wanita ini meninggal tapi kisah-kisah kepahlawanannya menjadi teladan dan inspirasi bagi kaum Muslimin setelahnya.
Kisah kepahlawanan dan keberanian Nusaibah binti kaab ini berawal dari sumpah setia yang di ucapkan wanita pemberani ini bersama kaumnya. Sekitar 75 orang di madinah datang menemui nabi menyatakan janji setia untuk membela dan melindungi Rasulullah SAW. dua diantaranya wanita salah satunya Nusaibah binti kaab. Janji setianya yang dikenal dalam sejarah islam yang bernama Baiat akabah.
Janji setia inilah yang menandai bergabungnya Nusaibah binti Kaab dalam pelukan islam. sekaligus yang mengawali peristiwa besar dalam sejarah islam yaitu hijrah Rasulullah dari mekkah ke madinah. Sumpah setia baiat Akabah ini terjadi setelah Rasul gagal mendapat perlindungan dari suku sakif di daerah Thaif. Setelah wafatnya Khadijah dan Abu thalib dua pembela utama Rasul. Nabi bahkan di aniaya hingga terluka. Wanita pemberani ini bernama lengkap Nusaibah binti Kaab bin amar al anshoriah. Berasal dari kaum Anshar atau warga madinah dari suku Nazar.
Kisah kepahlawanan Nusaibah binti kaab di kenang dalam sejarah pada peristiwa perang Uhud. Wanita pemberani ini bergabung dalam pasukan islam untuk mengemban tugas penting di bidang logistik dan medis. Ketika kaum muslimin di landa kekacauan karena pemanah di atas bukit melanggar perintah nabi dengan meninggalkan bukit. Nabi dan kaum muslimin dalam bahaya hingga terdesak.
Sumpah setia Nusaibah terhadap Rasulullah di akobah bahkan di buktikan Nusaibah hingga setelah wafatnya Nabi SAW. Ancaman gerakan murtad yang melanda Jazirah Arab setelah peninggalan Nabi membuat Nusaibah dan keluarganya terpanggil untuk mengangkat senjata terjun di medan perang. Khalid bin walid selaku panglima perangpun tidak keberatan dengan keberadaan wanita pemberani ini dalam pasukannya. Bersama putranya Nusaibah dengan gagah berani bertempur melawan kaum Murtad pimpinan musailimah Al Kazab di Yamamah. Tokoh suku bani Khanifah yang mengaku dirinya sebagai Nabi. Ia bahkan tetap bertempur meski tangannya di tebas musuh. Nyawa Musailimah AL Kazab bahkan berakhir di ujung pedang putranya setelah tombak Wahsyi melesat ke tubuh Nabi Palsu ini.
Sebelum perang melawan kaum murtad terjadi Khalifah Abu Bakar mengutus Habib Putra Nusaibah untuk menyadarkan Musailimah Al Kahzan agar kembali ke jalan yang benar. Namun sang nabi palsu justru memutilasi putra Nusaibah ini hingga Wafat. Peristiwa ini pulalah yang membulatkan tekad sahabat mulia ini untuk menghentikan kezaliman dan ke sewenang-wenangan Musailimah. Keberanian dan kepahlawanan Nusaibah binti Kaab dan keluarganya semakin membuat keluarga Mulia ini mendapat tempat di hati sahabat-sahabat Nabi lainnya.
Rasulullah SAW sendiri telah menjamin wanita mulia ini akan masuk surga berkat ketulusan dan kegigihannya membela agama ALLAH. Tak Lama setelah perang melawan Kaum Murtad, Wanita mulia ini wafat, sejara tidak mencatat bagaimana pahlawan wanita ini meninggal tapi kisah-kisah kepahlawanannya menjadi teladan dan inspirasi bagi kaum Muslimin setelahnya.
Jika anda kesulitan download atau ingin koleksi semua video khalifah trans 7 di atas silahkan hubungi kami di no Hp 087-839-793530 Inysa Allah Kami bantu kirimkan dalam bentuk DVD ke alamat sahabat online. Total 50 episode.
Khalifah Trans 7
Post a Comment